Keong
mas atau disebut warga “tengkuyung sawah”
serang tanaman padi petani di desa pesaguan Kiri kec Matan Hilir Selatan , kab Ketapang, Walaupun telah dipungut berkarung-karung, dan di
semprot dengan pestisida tetapi hama
pemakan tanaman tersebut, terus saja berkembang biak di sawah. Serangan hewan
tersebut, sangat membuat hasil panen berkurang sampai 20 persen hal itu
diungkapkan oleh petani desa Pesaguan kiri
Kab Ketapang saat kunjungan kerja anggota DPRD Kalbar Abul Ainen ST. di desa
Pesaguan kemaren. Hama ini menyerang daun dan batang tanaman padi, sehingga
tanaman terganggu pertumbuhan nya, anakan menjadi berkurang dan pada girirannya
produksi padi menurun.
“Walau
telah kami pungut sampai 4-5 karung banyaknya, tetap saja hama
tengkuyung ini banyak di sawah,”
kata Mastura (40), petani asal Desa
pesaguan kiri ini baru saja menanam padi , baru beberapa hari selesai hama ini
telah melahab habis anak padi yang
mereka tanam. Salah satu penyebab berkembang pesatnya hama ini disebabkan
sistim pengairan mereka yang sering tergenang air, saat air dalam ini hama
keong ini berkembang dengan pesat. Abul Ainin ST berharap para
petani selalu membersihkan saluran air
agar hama ini tidak berkembang dengan pesat. Anggota DPRD fraksi Gerindra
ini berjanji akan menyampaikan keluhan
petani ini kepada Dinas Pertanian Kabupaten maupun Dinas Pertanian Propinsi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar